Rabu, 16 Februari 2011

Kota Sorong

Kota Sorong adalah ibukota Propinsi Irian Jaya Barat atau Papua Barat. Kota ini memiliki 5 kecamatan, dengan jumlah penduduk mencapai 157568 jiwa. Dengan luas wilayah 1.105 Km2, maka rata-rata tingkat kepadatan 142 jiwa per kilometer persegi. Posisinya sebagai ibu kota, membuat Kota Sorong lebih memiliki aktivitas ekonomi yang relatif ramai jika di bandingkan kabupaten sekelilingnya.


Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Kota Sorong mencapai Rp 1.138,04 miliar, yang terbesar disumbang dari lapangan usaha perdagangan, hotel dan restauran, mencapai Rp 277,44 milyar tahun 2006. Gambaran ini relevan dengan potensi Kota Sorong sebagai kota modern yang nyaris tak pernah tidur, yaitu Sorong – City of Life, Kota Kehidupan. Kota ini menonjol pada tiga aspek yaitu geografi, demografi, dan ekonomi.


Dilihat dari aspek geografi, Sorong ada pada posisi strategis. Sejak lama, Sorong menjadi gerbang masuk Propinsi Papua maupun Papua Barat, selain sebagai kota transit atau persinggahan ke daerah lainnya di Papua. Sedangkan aspek demografinya menunjukan Sorong merupakan bagian integral Papua Barat dengan 8 kabupaten dan 1 kota, membuka peluang berbagai penduduk daerah lain masuk Sorong, baik warga di Papua Barat sendiri, maupun dari daerah lain. Tak heran, sejak lama Sorong tumbuh menjadi kota berpenduduk heterogen. Sebagai kota bermasyarakat majemuk, Sorong tumbuh menjadi kota dengan tuntutan pelayanan yang kian majemuk.

Aspek Ekonomi, memperlihatkan kota ini adalah kawasan tersibuk di Papua Barat. Dengan 250 ribuan jiwa penduduknya. Kota ini eksis sebagai kota jasa, industri dan perdagangan. Sektor jasa yang menjadi andalan Kota Sorong, tercermin dari dinamika sektor perhubungan, baik perhubungan laut, udara maupun darat. Bisa dikatakan, perhubungan merupakan leading sector pembangunan Kota Sorong.

Kota Sorong telah memiliki prasyarat memadai untuk beragam investasi, diantaranya: ketersediaan sumberdaya manusia/tenaga kerja usia produktif, berlangsungnya proses pendidikan, ketersediaan sarana dan prasarana, tertib pemerintahan, stabilitas politik yang terpelihara, ketersediaan fasilitas keuangan, layanan energi, kesehatan umum, informasi & telekomunikasi, pendapatan asli daerah, yang kesemuanya amat kondusif sebagai jaminan pertumbuhan dunia usaha tanpa gangguan yang cukup berarti.

Letak geografis di ujung Utara Pulau Papua, membuat Kota Sorong ramai sebagai tempat persinggahan awal (baik barang maupun orang) sebelum masuk ke wilayah lebih dalam di Pulau Papua. Adalah benar jika aktivitas kota ini banyak berkonsentrasi pada sektor perdagangan hotel dan restoran. Kontroibusi sektor ini pada pembentukan PDRB mencapai 24,38 persen atau senilai 277 milyar rupiah lebih. Nilai ekspor dari kota ini mencapai 137 juta dollar lebih melalui 14 perusahaan besar yang ada di sana.

Adapun aktivitas ekonomi lain juga memberi kontribusi besar terhadap pembentukan PDRB, yakni sektor industri. Nilai ekonomi berdasar harga konstan 2000 mencapai Rp 200 milyar lebih pada tahun 2006 atau sebesar 17,62 persen. Jenis industri yang ada di kota ini terbagi menjadi tiga kelas yaitu; industri pengolahan pangan, industri sandang dan kulit serta industri logam, kimia dan mesin. Jumlah industri pangan mencapai 155 dengan jumlah tenaga kerja mencapai 1127 jiwa. Jumlah industri logam, mesin dan kimia mencapai 97 unit dengan jumlah tenaga kerja 972 jiwa, sedangkan industri sandang dan kulit mencapai 156 unit dengan tenaga kerja 436 jiwa.

Lokasinya yang terletak di ujung Pulau Papua serta berdekatan dengan laut, membuat Kota Sorong harus menyediakan banyak fasilitas pengangkutan baik di dalam kota maupun antar kota. Total jumlah angkutan dalam kota mencapai 957 unit. Kontribusi sektor pengangkutan dan komunikasi berdasakan harga konstan mencapai 15,96 persen. Besarnya nilai ekonomi di sektor ini tercermin dari besarnya jumlah angkutan kota mencapai 957 unit.

Sumber :
http://www.cps-sss.org/web/home/kabupaten/kab/Kota+Sorong 

Sumber Gambar:
http://tempatwisataindonesia.com/wp-content/uploads/2009/11/sorong.jpg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar